[otw_is sidebar=otw-sidebar-4]

KKN Universitas Boyolali Kelompok 15 Sukses Gelar Sosialisasi UMKM Go Digital di Desa Banyusri, Wonosegoro, Peserta Dapat Ilmu Baru

[otw_is sidebar=otw-sidebar-5]
[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]

Boyolali(JARINGAN ARWIRA MEDIA GROUP)- Kelompok 15 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Boyolali menggelar sosialisasi bertajuk UMKM Go Digital di Posko KKN kelompok 15 Universitas Boyolali di Desa Banyusri, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah pada Kamis (14/8/2025). Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari warga, khususnya para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang hadir dalam jumlah besar.

 

Sosialisasi ini bertujuan untuk mendorong para pelaku UMKM di Desa Banyusri agar mampu memanfaatkan teknologi digital dalam mengembangkan usaha mereka, mulai dari pemasaran produk, manajemen keuangan, hingga akses pasar yang lebih luas.

 

“Kami ingin UMKM di Banyusri tidak hanya mengandalkan cara konvensional, tetapi juga bisa memanfaatkan platform digital agar produk mereka lebih dikenal masyarakat luas,” ujar salah satu perwakilan mahasiswa Kelompok 15 KKN Universitas Boyolali.

Koordinator Desa (Kordes) KKN Kelompok 15, Wahyu Widayat, mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang hadir. “Kami sangat bersyukur atas kehadiran Bapak/Ibu pelaku UMKM Banyusri. Semoga materi dan pendampingan yang diberikan bisa bermanfaat untuk usaha panjenengan semua di kemudian hari,” ungkapnya.

 

Sekretaris Kelompok (Sekpok) Pradita Febriyanti menambahkan, pihaknya tidak menduga antusiasme warga begitu tinggi. “Kami benar-benar tidak menyangka peserta yang hadir sebanyak ini. Antusiasme mereka luar biasa, dan itu menjadi motivasi bagi kami untuk terus memberikan yang terbaik selama KKN,” katanya.

 

Antusiasme itu juga dirasakan langsung oleh para peserta. Salah satunya, Wulan, pelaku UMKM lokal, mengaku senang bisa mengikuti pelatihan tersebut. “Saya mendapatkan banyak ilmu dari mahasiswa KKN UBY, terutama tentang cara memasarkan produk lewat media sosial. Ini hal baru bagi saya, dan semoga bisa langsung dipraktikkan,” tuturnya.

 

Sekretaris Desa Banyusri turut memberikan apresiasi. Menurutnya, kegiatan ini menjadi peluang besar bagi UMKM desa untuk beradaptasi dengan era digital. “Kami berharap program ini tidak berhenti sampai di sini, melainkan ada tindak lanjut agar UMKM Banyusri semakin berkembang,” katanya.

Kelompok 15 KKN UBY sendiri terdiri dari 16 mahasiswa lintas program studi, yaitu 2 mahasiswa Prodi Peternakan, 1 Agroteknologi, 1 Teknik Informatika, 1 Ilmu Komunikasi, 5 Manajemen, 2 Akuntansi, dan 4 Ilmu Hukum. Mereka dibimbing langsung oleh dua Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), yakni Donna Setiyawati, S.Kom, MM dan Purwadi, S.Pt, M.Si.

 

Program KKN yang berlangsung sejak 21 Juli hingga 21 Agustus 2025 ini tidak hanya berfokus pada pemberdayaan UMKM, tetapi juga mencakup edukasi sosial, penguatan karakter anak, serta peningkatan kapasitas masyarakat desa. Dengan berbagai kegiatan yang dijalankan, mahasiswa berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan desa sekaligus pengalaman berharga bagi diri mereka sendiri.

 

Melalui kegiatan ini, diharapkan para pelaku UMKM Desa Banyusri dapat lebih siap menghadapi tantangan era digital, sekaligus meningkatkan daya saing produk lokal Boyolali di pasar nasional maupun internasional.(**)

[otw_is sidebar=otw-sidebar-6]
author

Author: 

Leave a Reply