Hadiri Pemakaman Mbh Minto, Pendiri EWRC Indonesia Ucapkan Belasungkawa.

Jenazah Mbah Minto dibawa dari rumah duka Dusun Selorejo, Desa Krakitan, Bayat, sekitar pukul 13.45 WIB dengan mobil ambulans. Sebelum pemberangkatan dilakukan upacara dan doa oleh tokoh masyarakat dan perwakilan Pemkab Klaten, Sip Anwar.
Jarak permakaman dengan rumah duka sekitar 1 kilometer. Tampak jenazah Mbah Minto diantar tetangga dan keluarganya ke tempat peristirahatan terakhirnya.
“Dimakamkan satu lokasi permakaman dengan bapak. Tapi tidak berdekatan,” ujar anak bungsu Mbah Minto, Sudiono (48) kepada para wartawan Kamis (23/12/2021).
Sudiono mengatakan ayahnya meninggal sekitar tahun 1996. Lokasi makam ayahnya ada di tengah sedangkan ibunya di sisi selatan.
“Ayah meninggal 1996, jadi di tengah letaknya makam. Ibu di sisi selatan,” terang Sudiono.
Sudiono menuturkan keluarga berencana menggelar zikir dan tahlil untuk arwah Mbah Minto. Acara zikir dan tahlil itu rencananya digelar di rumah.
“Setelah ini cuma ada zikir dan doa di rumah selama tiga hari. Pembacaan surat Al-Ikhlas dan lainnya,” ucap Sudiono.
Pendiri EWRC Indonesia, Eko Wiratno yang takziah dirumahnya dan mengantarkan jenazah Mbh Minto sampai pemakaman turut mengucapkan belasungkawa atas berpulangnya Mbh Minto. “Innalillahiwainnailaihirojiun, Semoga Mbh Minto Husnul Khatimah dan diampuni semua dosa-dosanya, keluarga ikhlas dan sabar”, ungkap Eko Wiratno kepada Jaringan Arwira Media Group.
Diwawancara terpisah, seorang tokoh masyarakat Dusun Selorejo, Desa Krakitan, Suwanto mengatakan Mbah Minto selama ini aktif di pengajian. Di kelompok pengajian itu Mbah Minto berusia paling tua.
“Selama ini aktif di pengajian As Syifa dan usianya sudah paling sepuh, semoga husnul khotimah,” ungkap Suwanto di rumah duka.
Diberitakan sebelumnya, artis parodi gagal mudik saat pandemi, Mbah Minto (85 tahun) warga Dusun Selorejo, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten, Jawa Tengah tutup usia. Pemeran Simbok yang moncer di YouTube dan membintangi beberapa iklan itu meninggal setelah dirawat di RS Islam Klaten.
“Betul (meninggal di RSI) Rabu (22/12) sekitar pukul 21.00 WIB. Dibawa pulang keluarga sekitar jam 22.30 WIB,” ungkap Kasubag Humas dan Pemasaran RSI Klaten, Agus Susanto(berbagai sumber)